Vape kini semakin populer sebagai alternatif merokok konvensional. Salah satu komponen utama dari vape adalah liquid vape, atau yang sering disebut sebagai e-liquid atau e-juice. Namun, masih banyak orang yang bertanya-tanya: apa itu liquid vape?
Artikel ini akan membahas secara lengkap mulai dari pengertian, jenis-jenis, harga, hingga tips penggunaannya. Yuk, simak sampai akhir!
Apa Itu Liquid Vape?
Liquid vape adalah cairan yang digunakan dalam perangkat vape untuk menghasilkan uap. Cairan ini terdiri dari campuran beberapa bahan utama seperti Propylene Glycol (PG), Vegetable Glycerin (VG), nikotin (opsional), dan perasa (flavoring).
Saat perangkat vape dipanaskan, cairan ini berubah menjadi uap yang kemudian dihirup oleh pengguna.
Banyak yang bertanya, apakah bisa kadaluarsa? Jawabannya: ya, bisa kadaluarsa. Biasanya, masa simpan terbaiknya adalah sekitar 1 hingga 2 tahun tergantung cara penyimpanan dan kandungan bahan di dalamnya.
Liquid yang sudah lama bisa mengalami penurunan rasa, warna yang berubah, atau aroma yang kurang sedap.
Beberapa pertanyaan serupa yang sering muncul antara lain:
-
Apakah berbahaya? Jawabannya, relatif lebih aman daripada rokok tembakau. Namun tetap mengandung zat yang bisa menimbulkan efek samping jika dikonsumsi berlebihan, terutama jika mengandung nikotin.
-
Apakah liquid vape mengandung nikotin? Ada dua jenis: yang mengandung nikotin dan yang bebas nikotin. Pengguna bisa memilih sesuai dengan kebutuhannya.
-
Apakah bisa membuat liquid sendiri? Bisa, namun perlu pemahaman lebih terhadap bahan, proporsi bahan (takaran) dan keamanan dalam pencampuran.
Jenis-Jenis Liquid Vape
Liquid vape hadir dalam beberapa jenis berdasarkan kandungan dan penggunaannya. Berikut adalah tiga jenis utama yang perlu kamu ketahui:
-
Freebase
-
Liquid tipe ini memiliki nikotin dalam bentuk murni dan menghasilkan sensasi throat hit yang kuat.
-
Cocok untuk perangkat vape berdaya tinggi seperti mod dan RDA.
-
Umumnya pengguna yang menggunakan liquid freebase sudah terbiasa dengan nikotin tinggi.
-
-
Salt Nic
-
Mengandung nikotin yang telah melalui proses kimia agar lebih mudah diserap tubuh.
-
Memberikan sensasi nikotin tinggi namun dengan throat hit yang lebih halus.
-
Cocok untuk perangkat berdaya rendah seperti pod system.
-
-
Pods Friendly
-
Liquid ini adalah versi khusus yang kompatibel dengan hampir semua perangkat pod atau aio.
-
Biasanya memiliki rasio PG/VG seimbang, nikotin sedang dan sensasi rasa yang hampir sama seperti freebase.
-
Ideal untuk pemula maupun pengguna berpengalaman.
-
Pemilihan jenis liquid sangat penting karena memengaruhi performa perangkat dan kenyamanan saat vaping. Gunakan liquid yang sesuai dengan spesifikasi perangkatmu untuk hasil yang optimal.
Harga Liquid Vape
Harga di pasaran sangat bervariasi tergantung dari jenis, merek, volume, dan kadar nikotin. Berikut kisaran harga umumnya:
-
Liquid Freebase: Rp 80.000 – Rp 180.000
-
Salt Nic: Rp 35.000 – Rp 160.000
-
Pods Friendly: Rp 50.000 – Rp 160.000
Kamu bisa membelinya secara offline di toko-toko vape terdekat, atau secara online melalui berbagai platform e-commerce. Namun, pastikan kamu membeli dari penjual terpercaya agar mendapatkan produk asli dan aman.
Baca Juga: Liquid Salt Nic Dingin: Harga & Rekomendasi Terbaik 2025
Kesimpulan
Jadi, apa itu liquid vape? Liquid vape adalah cairan khusus untuk perangkat vape yang menghasilkan uap.
Cairan ini memiliki berbagai jenis seperti freebase, salt nic, dan pods friendly, yang masing-masing cocok untuk perangkat dan kebutuhan yang berbeda.
Harganya juga bervariasi, mulai dari Rp 35.000 hingga Rp 180.000 tergantung jenis dan kualitasnya.
Dengan pemahaman yang benar tentang liquid vape, kamu bisa memilih produk yang sesuai dan menikmati pengalaman vaping yang aman serta menyenangkan. Semoga artikel ini menjawab semua pertanyaanmu!
