Saat mengisap vape, liquid pernah muncrat ke dalam mulut dan merasakan pahit? Jika iya, kamu sedang mengalami spitback. Spitback adalah kondisi dimana liquid tidak sepenuhnya menguap, tetapi ikut terisap oleh vapers.
Spitback akan membuat kaget karena liquid yang keluar panas/hangat dan terasa di lidah. Selain tidak nyaman, kamu juga akan terganggu. Ikuti solusi agar tidak mengalami spitback dan terapkan tips ampuhnya agar vaping-mu tetap aman dan nyaman.
Kenapa Liquid Bisa Spitback?
Spitback dalam vaping adalah kondisi dimana liquid memercik keluar dan ikut terisap masuk ke dalam mulut. Spitback biasa terjadi karena liquid tidak sepenuhnya menguap sehingga keluar dalam bentuk percikap liquid.
Para vapers yang mengalami spitback akan merasa pahit atau manis berlebih secara mendadak di dalam mulut. Hal ini membuat tidak nyaman dan akan menganggu kalau jumlah liquid yang keluar berlebihan.
Kamu juga pernah merasa liquid ikut terisap dan memberikan sensasi pahit? Jika hal itu terjadi, liquid yang masuk mulut bisa disebabkan oleh banyak hal. Berikut beberapa penyebab spitback saat vaping:
1. Kapas Terlalu Basah
Setelah mengisi liquid dan mendiamkannya lama, kapas bisa menyerap liquid berlebihan. Hal tersebut membuat coil tidak mampu menguapkan semua liquid. Alhasil, sisa liquid meletup dan masuk ke dalam mulut para vapers.
2. Watt Terlalu Rendah
Pengaturan watt terlalu rendah bisa menyebabkan spitback. Mengapa demikian? Coil tidak dipanaskan dengan optimal sehingga liquid tidak bisa menguap maksimal. Hal itu tentu membuat liquid yang tidak menguap menjadi percikan kecil yang masuk mulut.
3. Liquid Terlalu Encer
Liquid encer dengan PG tinggi terkadang memberikan tekstur yang sangat encer. Kekurangan liquid dengan tekstur ini adalah mudah diserap kapas. Jika terserap terlalu banyak, coil bisa banjir sehingga risiko spitback akan semakin besar.
4. Liquid Menumpuk di Mulut Isap
Setelah mendiamkan liquid dalam cartridge, liquid bisa bisa mengembun dan menetes ke mulut isap. Liquid yang ada di mulut-mulut isap bisa menjadi pemicu spitback karena liquid akan masuk ke mulut dengan mudah.
5. Cara Isap
Penyebab lain para vapers mengalami spitback adalah salah cara isap. Para vapers bisa saja mengisap vape terlalu kuat. Semakin kencang mengisap, semakin besar kemungkinan liquid ikut. Jadi atur kekuatan isapmu agar liquid tidak ikut keluar.
Selain spitback, para vapers juga sering mengalami masalah vape tongue. Ikuti Cara Mengatasi Vape Tongue agar sensasi nge-vape mu tidak berkurang.
Cara Mengatasi Spitback pada Pod
Vapers yang mengalami spitcback akan merasa terganggu. Tenang, berikut cara mengatasi spitback pada pod dengan mudah:
1. Atur Watt dengan Tepat
Semakin besar watt, semakin cepat coil akan panas dan menguapkan liquid sehingga uap akan mudah dihasilkan tanpa menyisakan liquid. Namun, kami tidak menyarakan watt yang terlalu tinggi karena bisa memicu rasa gosong.
Tambah watt bertahap untuk meningkatkan rasa seperti yang kamu inginkan. Kamu bisa mengatur watt agar pemanasan optimal sehingga rasa yang dikeluarkan bisa pas.
2. Gunakan Liquid yang Sesuai
Liquid dengan rasio PG/VG seimbang, artinya tidak terlalu kental dan tidak terlalu encer. Dengan menggunakan rasio PG/VG 50:50 atau 60:40, liquid bisa diuapkan dengan mudah pada device pod yang memiliki watt rendah.
Jika liquid terlalu kental, watt rendah tidak akan mampu menguapkan liquid. Akibatnya, tidak semua liquid bisa diubah menjadi uap. Pemanasan tidak maksimal sehingga mudah terjadi spitback.
3. Lakukan Firing
Sebelum vaping, cek terlebih dahulu apakah kapas sudah cukup basah. Kamu bisa memanaskan liquid dengan menekan tombol firing dulu sebelum mengisap. Hal ini bisa mengurangi liquid yang ada di coil sehingga liquid tidak berlebihan dan muncrat ke mulut.
4. Bersihkan Liquid yang Tumpah
Tidak hanya melakukan firing, solusi lain yang bisa kamu lakukan adalah membersihkan liquid berlebih di area mulut vape sebelum vaping. Kamu bisa membersihkan liquid dengan tisu dan memastikan tidak ada liquid berlebih.
5. Isi Liquid Secukupnya
Liquid hanya perlu diisi ½ hingga ¾ cartridge. Isi liquid yang melebihi batas bisa menyebabkan cartrige pod leaking atau bocor. Kebocoran pada pod bisa meningkatkan kemungkinan spitback.
6. Ganti Cartridge
Cartridge perlu diganti apabila telah mengalami kebocoran. Cartridge pod yang basah menjadi pertanda bahwa cartridge-mu harus diganti. Jangan biarkan liquid cartridge terendam lama sampai membanjiri coil atau kamu akan merasakan spitback.
Spitback menjadi masalah umum yang sering dialami vapers. Meskipun terasa mengganggu, kamu bisa mencegah dengan cara sederhana seperti di atas, mulai mengatur watt, memilih liquid yang tepat, hingga menggunakan teknik fire and release.
Cegah spitback dengan membiasakan merawat pod dengan benar. Lakukan perawatan dengan tepat agar vaping-mu semakin mantap!
Yuk, bagikan solusi di atas ke teman sesama vapers agar nongki makin asik tanpa drama spitback saat vaping. Semoga bermanfaat!
Jangan lewatkan tips nge-vape berikut: